<div> Untuk mengawali Penulis ingin menanyakan kepada pembaca apa sih yang anda pikirkan ketika mendengar atau melihat KORAN BEKAS atau KERTAS BEKAS.Sudah dapat dipastikan yang anda pikirkan adalah Sampah,Pembukus Makanan,Jorok,atau yang lainnya yang sudah pasti tidak bernilai.</div> <div> Namun berbeda halnya dengan seorang warga Desa Jagapati yang bernama I Wayan Suwitra yang kesehariannya bekerja sebagai Staf Kantor Perbekel Jagapati. Kertas bekas ataupun Koran bekas bisa diolah menjadi sebuah Kerajinan yang memiliki nilai Ekonomis.Berawal dari kesehariannya yang selalu melihat tumpukan sampah Kertas yang tidak bernilai bahkan kadang kadang di jual kepada pemulung dengan harga yang relatif murah.Berangkat dari situlah Pak Wayan mencoba memanfaatkan kertas bekas itu dijadikan sebuah kerajinan.</div> <div> Ketika ditemui disela sela kesibukannya sebagai staf kantor desa Pak Wayan menceritakan.Dengan bermodalkan ketrampilannya mengolah kertas yang didapatnya secara otodidak dan juga pernah mengikuti diklat pelatihan dan pembinaan dari Dinas Koprasi dan UMKM Provinsi Bali di Renon, disamping juga hobbynya yang gemar membuat kerajinan.Disamping ketrampilan dengan bermodalkan uang kurang lebih 250 ribu rupiah untuk membeli peralatan yang digunakan untuk membuat kerajinan,seperti Lem Kertas,Kuas,Pisau Catter,Cat Air,Tissue Gambar sebagai dekorasi dan Clear Gloss untuk pengawet kerajinan.</div> <div> Hasil kerajinan yang dibuat oleh Pak Wayan diantaranya,Tempat pulpen,Tempat HP,Tempat Tissue,Pas Bunga dan Bokoran.dari sekian banyak kerajinan yang paling banyak mendapat pesanan adalah Bokoran dan kebanyakan pemesannya adalah dari warga setempat disamping harganya yang relatif murah Pak Wayan juga sangat memperhatikan segi kesehatan dari kerajinan yang dihasilkan agar tidak membahayakan penggunanya. Misalkan cat yang dipergunakan betul -&nbsp; betul aman apabila dipergunakan untuk membawa makanan.Untuk penghasilannya sebagai pembuat kerajinan Pak Wayan sendiri mengakui cukuplah sebagai tambahan uang dapur.Karna selama ini dia hanya mengerjakannya sendiri dan kadang kadang dibantu oleh anak dan istrinya tergantung banyaknya pesanan.</div> <div> Pengalaman yang paling menarik selama menekuni pembuatan kerajinan dari kertas bekas dan koran bekas ini adalah dimana hasil kerajinan Pak Wayan sudah pernah mengikuti Pameran &ndash; pameran baik di Desa,Kecamatan dan pada event yang menampilkan hasil kerajinan rakyat.Dari pengalaman inilah sedikit demi sedikit hasil kerajinan kertas bekas Pak Wayan sudah mengalami perubahan &ndash; perubahan baik dari segi tampilan dan proses pembuatan yang semakin hari tampil dengan inovatif dan mengikuti perkembangan dipasaran.Pak Wayan berharap untuk kedepannya khususnya di Desa Jagapati akan ada lagi orang &ndash; orang yang mau memanfaatkan barang &ndash; barang bekas&nbsp; selain kertas misalnya Botol &ndash; botol plastik&nbsp; bekas minuman ataupun yang lainnya menjadi kerajinan yang bernilai ekonomis karna disamping untuk mengurangi sampah.Hal semacam ini juga bisa menjadi lapangan kerja baru bagi ibu &ndash; ibu atau pun lansia yang ada di Desa Jagapati. KIM/04/JPT</div>